Mengenal Tingkat Kerapatan Paranet dan Penggunaannya

paranet

Paranet adalah jaring peneduh yang berfungsi mengatur intensitas cahaya matahari yang masuk ke lahan pertanian atau area tanam. Produk ini sangat populer di kalangan petani Indonesia.

Salah satu hal penting dalam pemilihan paranet adalah tingkat kerapatannya, yang dinyatakan dalam persentase (%) dan menentukan seberapa besar sinar matahari yang disaring.

Baca Juga :

Kerapatan paranet yang umum tersedia di pasaran biasanya 65% hingga 95%. Berikut penjelasan lengkap mengenai tingkat kerapatan paranet dan penggunaannya berdasarkan jenis tanaman.

1. Paranet 65% "Cocok untuk Tanaman Tahan Panas"

Paranet dengan kerapatan 65% mampu mengurangi sinar matahari sebesar 65% dan membiarkan 35% sisanya menembus ke area tanaman.

Jenis ini cocok digunakan untuk tanaman sayuran tahan panas seperti cabai, tomat, dan terong. Selain itu, juga efektif untuk pembibitan kelapa sawit serta tanaman hortikultura tahap awal.

Paranet 65% menjaga sirkulasi udara tetap lancar sambil tetap memberi perlindungan dari terik berlebih. Sangat cocok untuk dataran rendah dengan intensitas sinar matahari tinggi.

2. Paranet 75% "Ideal untuk Tanaman Hias dan Bibit"

Kerapatan 75% memberikan keseimbangan antara cahaya dan perlindungan, sehingga cocok untuk bibit tanaman, bunga potong, dan tanaman hias seperti anthurium, aglonema, dan monstera.

Paranet dengan kerapatan 75% dapat membantu menjaga kelembaban dan mencegah tanaman mengalami stres akibat sinar matahari langsung.

Selain itu, paranet 75% juga kerap digunakan di area pembibitan kakao, kopi, atau tanaman kehutanan yang memerlukan naungan sedang.

Jika Anda membutuhkan paranet untuk peneduh tanaman atau hal lain, beli saja di toko kami. Banyak pilihan, harga bersahabat! Klik disini untuk cek harganya.

3. Paranet 85% "Untuk Tanaman Sensitif Cahaya"

Jika Anda menanam tanaman yang sangat sensitif terhadap sinar matahari seperti anggrek, krisan, dan tanaman tropis berdaun lebar, maka paranet dengan kerapatan 85% adalah pilihan tepat.

Kerapatan ini memblokir sebagian besar cahaya, menciptakan kondisi yang sejuk dan lembap. Paranet 85% juga sering digunakan untuk greenhouse dataran rendah atau tempat tumbuh bibit tanaman eksotis yang membutuhkan kelembaban dan suhu stabil.

4. Paranet 95% "Perlindungan Maksimal"

Untuk penggunaan yang membutuhkan naungan hampir penuh, paranet 95% menawarkan kerapatan tertinggi dan hanya membiarkan 5% cahaya menembus.

Cocok digunakan sebagai penutup atap pembibitan jamur tiram, tempat penyimpanan barang, pelindung hewan ternak dari panas berlebih, atau peneduh area parkir kendaraan.

Paranet 95% juga cocok digunakan pada lahan sementara yang ingin dikondisikan gelap, seperti tahap awal penyemaian tanaman yang memerlukan suhu lembab dan perlindungan intensif.

Mengenal Tingkat Kerapatan Paranet dan Penggunaannya Mengenal Tingkat Kerapatan Paranet dan Penggunaannya Reviewed by Pak Tani on Juli 19, 2025 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.