Toreh Prestasi, Ini 9 Daerah Penghasil Padi Terbesar di Jawa Timur

Padi adalah tanaman pangan penghasil biji beras yang kemudian diolah menjadi nasi. Di negara Indonesia sendiri padi menjadi salah satu tanaman yang dibudidayakan petani sebagai sumber makanan pokok.

Baca Juga :

• Budidaya Anggrek, Bisnis Sampingan yang Menguntungkan
• Fakta Unik Monstera, Si Daun Berlubang yang Khas dan Estetik
• Menengok Fakta Unik Kolang-kaling yang Nikmat dan Berkhasiat

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, Jawa Timur berhasil menorehkan prestasi dengan menjadi provinsi penghasil padi terbesar di Indonesia, yang mana provinsi tersebut sukses menghasilkan 9.789.587 ton gabah kering giling.

Jawa Timur diketahui mempunyai luas sawah sebesar 1.747.481 hektare. Hal tersebut tentu didukung oleh daerah-daerah penghasil padi terbesar yang berada di dalamnya. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut daftar daerah tersebut.

1. Ngawi

Kabupaten Ngawi berada di wilayah barat Provinsi Jawa Timur yang berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah. Luas wilayah Ngawi yakni 1.298,58 km2, dimana sekitar 40% atau sekitar 506,6 km2 berupa lahan persawahan.

2. Lamongan

Lamongan adalah salah satu kabupaten yang berada di bagian pantai utara Jawa Timur. Sebagian kawasan pesisirnya adalah perbukitan. Di bagian selatan terdapat pegunungan, yang menjadi ujung timur Pegunungan Kendeng. Untuk sungai Bengawan Solo mengalir di bagian utara.

3. Bojonegoro

Kabupaten Bojonegoro mempunyai luas sejumlah 230.706 hektare. Dari luas wilayah tersebut, sebanyak 40,15% ialah hutan negara, sedangkan sekitar 32,58 % digunakan untuk area persawahan.

4. Jember

Kabupaten Jember mempunyai luas sekitar 3.293,34 km2 dengan topografi dataran yang subur pada bagian tengah serta selatan. Sebagian besar penduduk di Jember masih bekerja sebagai petani, perekonomian kabupaten ini memang masih banyak ditunjang oleh sektor pertanian.

5. Banyuwangi

Kabupaten Banyuwangi terdapat beberapa dataran tinggi berupa pegunungan yang menjadi wilayah penghasil produk perkebunan, lalu dataran rendah yang punya potensi di pertanian, serta wilayah pantai dari arah utara ke selatan menjadi daerah penghasil berbagai biota laut.

Butuh karung untuk sak panen beras atau padi? Pesan saja di toko kami! Tersedia banyak ukuran dan jenis. Klik disini untuk cek harganya!

6. Tuban

Kabupaten Tuban terletak di bagian jalur pantura atau pantai utara Jawa dan pada deretan pegunungan Kapur Utara. Pegunungan Kapur Utara Tuban sendiri terbentang dari Kecamatan Jatirogo hingga Kecamatan Widang, serta Kecamatan Merakurak hingga Kecamatan Soko.

7. Madiun

Selain pertanian padi, potensi yang menonjol dari Kabupaten Madiun saat ini antara lain palawija, kedelai, kakao, kopi, durian, rambutan, mangga, serta produk hasil perhutanan seperti kayu jati dan lain sebagainya.

8. Nganjuk

Kabupaten Nganjuk mempunyai kondisi dan struktur tanah yang produktif, hal ini juga ditunjang dengan adanya sungai Widas yang mengalir sepanjang 69,332 km serta mengairi daerah seluas 3.236 ha, lalu ada pula sungai Brantas yang mampu mengairi sawah seluas 12.705 ha.

9. Ponorogo

Kabupaten Ponorogo memiliki luas wilayah sebesar 1.371,78 km2. Kabupaten ini terdapat 14 sungai dengan panjang antara 4 hingga 58 km yang biasa menjadi sumber irigasi bagi lahan pertanian dengan produksi padi ataupun hortikultura.

Referensi :

https://protan.faperta.unej.ac.id/implementasi-pertanian-berkelanjutan-di-indonesia-pada-padi/

https://jatim.inews.id/berita/10-daerah-penghasil-beras-terbesar-di-indonesia

https://jatim.bpk.go.id/ (disertai keyword tertentu)