Di antara beragam flora di dunia, beberapa tanaman memiliki keunikan yang membuatnya menonjol. Salah satunya adalah Crotalaria cunninghamii, sebuah tanaman yang berasal dari Australia dan mendapat julukan "Green Bird Flower".
Baca Juga :
- 6 Nanas Lokal yang Populer dan Berkualitas, Mana Favoritmu?
- Luar Biasa, Ternyata Talas Sudah Ada Sejak Zaman Purba!
- Waring Ikan, Jaring Hitam yang Multifungsi dan Ekonomis
Julukan "Green Bird Flower" atau Bunga Burung Hijau diberikan sebab bentuk bunga tanaman ini menyerupai burung kolibri yang sedang hinggap atau terbang, membuatnya menjadi tanaman hias yang memukau dan banyak dicari.
Asal-usul dan Keunikannya
Crotalaria cunninghamii adalah tanaman perdu (semak) yang berasal dari wilayah utara Australia, dengan habitat spesifik meliputi gurun, pesisir, garis drainase, dan bukit pasir. Tanaman ini termasuk dalam keluarga kacang-kacangan.
Crotalaria cunninghamii dapat tumbuh subur di tanah berpasir, kering, dan tahan terhadap kondisi kekeringan. Hal tersebut dapat terjadi karena tanaman ini punya kemampuan mengikat nitrogen yang bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan tanah.
Selain itu, keunikan lain dari tanaman ini juga ada pada bunganya yang menakjubkan. Bunga Crotalaria cunninghamii punya warna hijau cerah dan memiliki bentuk mirip burung kolibri. Mulai dari paruh hingga sayap, semua tampak jelas pada bunga ini.
Bentuk yang unik ini adalah hasil dari evolusi untuk menarik serangga penyerbuk, yang menganggap bunga ini sebagai tempat hinggap yang ideal. Selain bunganya yang unik, daun tanaman ini juga memiliki ciri khas tersendiri.
Daunnya kecil, berwarna hijau keabu-abuan, dan ditutupi oleh bulu-bulu halus. Penampilan ini membantu tanaman mengurangi penguapan air, menjadikannya sangat efisien dalam bertahan hidup di lingkungan gurun yang kering.
Tahukah kamu? Polybag punya harga lebih murah dari pot plastik atau pot semen, sehingga lebih cocok untuk para pekebun pemula. Butuh polybag? Klik disini sekarang!
Tips Merawat Crotalaria Cunninghamii
Meskipun berasal dari tanah Australia, Crotalaria cunninghamii bisa tumbuh dengan baik di berbagai iklim, termasuk di Indonesia. Tanaman ini sangat cocok untuk ditanam di pot, polybag, atau di kebun sebagai tanaman hias.
Perawatannya pun tergolong mudah, membuatnya menjadi pilihan yang ideal bagi para pemula. Beberapa tips merawat Crotalaria cunninghamii agar tumbuh dengan baik, antara lain :
- Gunakan media tanam yang porous, seperti campuran pasir, sekam bakar, dan sedikit kompos. Media tanam yang tidak mudah menampung air akan mencegah akar membusuk.
- Siram tanaman secukupnya dan biarkan media tanam mengering sebelum disiram kembali. Ingat, tanaman ini lebih toleran terhadap kekeringan daripada kelebihan air.
- Letakkan tanaman di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh. Sinar matahari yang cukup akan mendukung pertumbuhan yang sehat dan pembentukan bunga yang optimal.
- Beri pupuk dengan kandungan fosfor tinggi untuk merangsang pembungaan. Lakukan pemupukan sebulan sekali atau sesuai kebutuhan.
Potensinya Sebagai Tanaman Hias
Crotalaria cunninghamii memiliki potensi besar sebagai tanaman hias. Bentuk bunganya yang unik dan menyerupai burung membuatnya menjadi daya tarik utama. Tanaman ini cocok untuk dijadikan koleksi bagi para pecinta tanaman unik atau sebagai hiasan di taman, teras, maupun balkon.
Selain itu, Crotalaria cunninghamii juga memiliki kemampuan untuk memperbaiki kualitas tanah dengan mengikat nitrogen dari udara. Karena keunikan dan kemudahannya dalam perawatan, permintaan terhadap tanaman ini terus meningkat.
Reviewed by Pak Tani
on
September 13, 2025
Rating:




Tidak ada komentar: