Bunga telang atau Clitoria ternatea (nama latin bunga telang) adalah tanaman merambat yang berasal dari wilayah Asia, termasuk Indonesia. Tanaman ini mudah dibudidayakan dan cocok ditanam di pekarangan rumah, baik di polybag atau langsung di tanah.
Baca Juga :
- Tinggalkan Mulsa Organik, Yuk Mulai Beralih ke Mulsa Plastik!
- Keuntungan Membungkus Buah di Pohon dengan Brongsong Buah
- 8 Jenis Kopi Lokal Terbaik di Indonesia, Favoritmu yang Mana?
Budidaya bunga telang menawarkan potensi bisnis yang menjanjikan, terutama karena manfaat untuk kesehatan yang sangat beragam. Dengan modal yang relatif kecil, bunga telang bisa dibudidayakan untuk konsumsi sendiri, atau dijual untuk memperoleh cuan.
Cara Budidaya Bunga Telang dari Stek
Budidaya bunga telang dari stek menjadi metode yang cepat dan efisien, terutama bagi pemula yang ingin memperbanyak tanaman tanpa harus menunggu lama. Berikut panduan lengkap cara menanam bunga telang dari stek :
1. Persiapan Stek
Pilih batang bunga telang yang sehat, tidak terlalu tua, dan bebas hama atau penyakit. Panjang stek ideal adalah sekitar 15-20 cm, dengan 3-4 ruas daun. Potong batang menggunakan guting atau pisau secara hati-hati, dan buang sebagian daun bagian bawah untuk mengurangi penguapan.
2. Media Tanam
Gunakan campuran tanah gembur, kompos, dan sekam dengan perbandingan 2:1:1 sebagai media tanam. Anda bisa menanam stek langsung di polybag, pot, atau bedengan kecil. Pastikan media tanam lembab namun tidak becek.
Jika Anda membutuhkan polybag untuk budidaya bunga telang atau tanaman lain, beli saja di Lim Corporation! Klik disini untuk cek harganya.
3. Penanaman dan Perawatan
Tancapkan batang stek sekitar 5-7 cm ke dalam media tanam. Letakkan di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung selama 7-10 hari. Siram 2 kali sehari menggunakan semprotan supaya akar tumbuh maksimal. Dalam 2 minggu, akar biasanya mulai terbentuk dan daun baru mulai muncul.
4. Pemindahan ke Lokasi Akhir
Setelah stek kuat dan tumbuh daun baru, tanaman bisa dipindahkan ke lokasi yang lebih terbuka. Bunga telang menyukai cahaya matahari penuh, jadi tempatkan di area yang terkena sinar minimal 6 jam sehari. Tambahkan ajir atau tali untuk membantu tanaman merambat.
5. Masa Panen
Tanaman bunga telang dari stek biasanya mulai berbunga dalam waktu 6-8 minggu setelah tanam. Petik bunga telang ungu setiap hari saat mekar sempurna, biasanya di pagi hari. Bunga bisa dikeringkan dahulu lalu disimpan atau langsung diolah menjadi teh atau pewarna alami.
Cara Mengonsumsi Bunga Telang
Salah satu cara paling populer dalam mengonsumsi bunga telang adalah dengan mengolahnya menjadi teh. Untuk cara membuat teh bunga telang sendiri cukup mudah, yakni :
- masukkan 3-5 bunga telang kering atau segar ke dalam gelas berisi air panas,
- aduk hingga air berubah menjadi warna biru yang khas,
- jika sudah, saring bunga dan teh pun siap diminum,
- tambahkan madu, lemon, jeruk nipis, atau serai untuk menambah rasa dan khasiat.
Manfaat Bunga Telang untuk Kesehatan
Minuman bunga telang tak hanya menyegarkan dan menenangkan, tetapi juga menyehatkan. Minuman ini dipercaya membantu meredakan stres, menurunkan tekanan darah, dan mendukung detoksifikasi tubuh. Selain itu, karena sifatnya yang bebas kafein, minuman bunga telang sangat cocok dikonsumsi setiap hari.

Tidak ada komentar: